Adanya bekas bunker peninggalan Jepang cukup menggelitik penulis untuk menelusurinya, oleh karena itu rencana akan memposting ke blog ini dengan beberapa tulisan dalam waktu yang berbeda-beda.
Perlu di ketahui wilayah RT 62 tepatnya di sebelah selatan, tersimpan peninggalan sejarah yang bisa menambah khasanah wisata sejarah di Balikpapan. Untuk sementara potensi sejarah tersebut belum digali dan di buka, hal ini karena keterbatasan dana dan tenaga lingkungan RT 62 Klandasan Ilir Balikpapan ( Note : Tidak ada yang berani memulai ).
Tapi sudah di kembangkan wacana untuk mengolah potensi tersebut . Yang diharapkan baik secara langsung maupun tidak langsung, nantinya akan bermanfaat warga RT 62 khususnya.
Perlu di ketahui letak pintu bunder saat ini masih tertutup oleh semak belukar, dan sangat berbahaya untuk di masukin apabila tidak menggunakan peralatan yang memadai . Karena sudah berpuluh-puluh tahun Bunker tersebut tertutup. Terlebih lagi dengan adanya mitos-mitos yang beredar di seputar keberadaan bunker tersebut. Konon cerita pernah ada Ekspedisi yang di lakukan perorangan yang membuat "keangkeran" Bunker tersebut makin melegenda di Lingkungan RT 62. Hal ini dikarenakan hilangnya Ekspedisi tersebut tanpa kabar berita, dan konon pernah di terjunkan tim SAR dari penduduk, dengan hasil nihil, alias lenyap tak berbekas. Terlebih lagi adanya kepercayaan masyarakat sekitar akan adanya Makhluk penghuni goa/ BUnker tersebut yang ganas, siap melenyapkan siapapun yang berani masuk ke Bunker tersebut. Banyak penduduk sekitar yang sempat masuk dengan hasil menjadi " gila", juga pernah ada pengendara motor yang masuk dan tidak pernah kembali lagi...sungguh cerita yang menyeramkan..Bahkan ada cerita sebagian warga kalau bisa masuk ke dalam lorong akan menemukan kendaraan peninggalan tentara Jepang dan Alat Perang termasuk amunisi- amunisi bahkan kemungkinan tulang belulang manusia Tentara Jepang maupun Romusha ( Pekerja Paksa Jaman Jepang. )
Menurut informasi yang di dapatkan penulis, bunker tersebut mempunyai lorong-lorong yang sangat panjang , bahkan konon salah satu lorong tembus sampai ke bibir pantai bagian timur Balikpapan. Hal ini didapatkan dari penduduk yang pernah masuk kesana.
Lorong utama terdiri dari satu jalan kemudian setelah masuk akan menemukan ruangan yang sangat luas dan di ujung ruangan terdapat 3 jalan. Sampai saat ini belum didapatkan informasi tentang kemana jalan tersebut.
0 komentar:
Posting Komentar